Prinsip? Penting gak sih? by Roemaly
Hari ini aku mengalami beberapa hal yang cukup mengganggu ketenangan batin aku. Uhmm, yaa mungkin tidak perlu disebutkan apa saja, tapi hal hal ini lah yang tiba tiba bikin aku sadar tentang penting nya prinsip. Apa sih prinsip itu? Kenapa prinsip itu penting? Apa yang akan terjadi pada seseorang apabila tidak memiliki prinsip dalam hidupnya? Mari kita bahas bersama.
Menurut wikipedia sendiri prinsip memiliki arti suatu pernyataan fundamental atau kebenaran umum maupun individual yang dijadikan oleh seseorang atau kelompok Sebagai sebuah pedoman untuk berpikir atau bertindak.
Di dunia ini ada banyak orang yang dalam hidupnya tidak berhasil. Biasanya salah satu alasannya adalah karena tidak memiliki prinsip yang di terapkan pada dirinya. Menjadi mudah terprovokasi pada suatu hal sekalipun itu hal yang negatif.
Memiliki prinsip berarti kita memiliki ketegasan yang kita ambil dalam hidup. Prinsip membuat hidup kita semakin berkualitas. Setiap orang harus punya prinsip yang diterapkan dalam diri masing-masing. Prinsip harus dibuat dengan mempertimbangkan dan memperhatikan segala aspek dalam lingkungan juga di diri kita sendiri.
Prinsip tiap orang berbeda beda walau ada beberapa prinsip yang dimiliki oleh beberapa orang. Biasanya prinsip seseorang terbentuk karena pengaruh keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat, tujuan yang ingin dicapai dalam hidupnya, dan masih banyak lagi hal yang mempengaruhi terbentuknya prinsip.
Prinsip tidak hanya harus dimiliki oleh seorang individu tapi juga dimiliki oleh suatu organisasi ataupun kelompok lainnya. Dalam seni misalnya, seni memiliki prinsip prinsip yang harus diikuti atau ditaati.
Dengan prinsip kita sebagai manusia menjalani kehidupan dengan baik. Prinsip hampir sama dengan pedoman. Merekalah yang apabila ditaati, maka hidup kita akan lebih terjamin. Ketika kita menemui suatu hal yang baru dan kita tahu hal itu tidak sesuai dengan prinsip kita, maka kita akan menghindari hal baru ini agar tidak terjadi hal hal yang tidak kita inginkan akan terjadi di hidup kita kedepannya.
Misalnya saja sebagai contoh, apabila muncul suatu kepercayaan baru atau sekte, orang orang di sekitar kita kemudian banyak yang mengikuti aliran kepercayaan dan sekte tersebut dengan menyeberluaskan pernyataan bahwa aliran merekalah yang paling benar. Tapi yang mereka lakukan sebenarnya adalah pencucian otak terhadap masyarakat yang membuat banyaknya orang dapat percaya pada aliran mereka. Mereka tidak sadar kalau merekalah yang salah. Dan apabila kita sudah memiliki prinsip yang benar dalam beragama dan kita juga sudah mengetahui mana yang benar dan mana yang salahnya, tentunya kita tidak akan tergoyah dengan "ikut-ikutan" masuk ke aliran tersebut hanya karena banyak orang yang mengikuti aliran itu.
Bayangkan apabila kita tidak memiliki prinsip dan kita hanya mengikuti arus orang lain pada umumnya, maka kita justru akan terjun ke dalam dosa besar yang sesungguhnya. Prinsip bahkan menjaga kita agar tetap di jalan yang benar sampai di akhirat nanti.
Atau contoh sederhananya seorang anak sekolah dasar yang memiliki teman teman di lingkungan sekolah yang kurang baik. Teman temannya ini seringkali membolos sekolah, tidak sopan dan tidak menghargai guru, menyontek, tidak mengerjakan pekerjaan rumah dan merusak fasilitas sekolah. Namun apabila anak ini sudah memiliki prinsip di hidupnya untuk menjadi anak yang baik, dia juga mengetahui bahwa apa yang dilakukan oleh teman temannya ini salah, maka ia tidak mengikuti apa yang dilakukan oleh teman temannya ini. Karena dia tahu apa akibat jika ia mengikuti teman temannya.
Prinsip juga banyak digunakan oleh suatu kelompok dalam menjalankan kelompoknya dengan baik. Prinsip dalam sebuah kelompok haruslah diketahui dan ditaati oleh seluruh anggotanya. Apabila ada 1 anggota yang melanggar prinsip tersebut, alangkah baiknya kita sebagai keluarga dalam anggotanya mengingatkannya apabila telah melampaui batas prinsip yang telah ditentukan.
Dalam berwirausaha juga harus memiliki prinsip. Dengan begitu kita bisa menjalankan usaha kita dengan konsisten karena kita mengetahui apa yang kita inginkan dan bagaimana usaha kita kedepannya. Dalam hal ini prinsip hampir sama dengan visi misi.
Salah satu hal tersulit dalam mempertahankan prinsip memanglah saat dimana kita menjadi orang yang berbeda dan dianggap aneh oleh orang lain karena tidak melakukan apa yang mereka lakukan. Namun disitu jugalah seharusnya kita sebagai individu yang berprinsip harus merasa bahwa tidak apa dianggap berbeda daripada sama seperti orang lain karena biasanya orang berprinsip kuat dan teguh miliki inovasi dan kreativitas yang lebih baik daripada orang yang tidak berprinsip.
Berprinsip juga membutuhkan keberanian karena banyak risiko yang bisa saja terjadi. Tapi tak apa, tak perlu merasa takut asalkan prinsip yang kita miliki sudah baik pula.
Bukan hal yang mudah memang untuk menjadi orang yang berprinsip. Butuh perencanaan yang matang dengan mempertimbangkan banyak aspek juga harus bertahan diantara sulitnya kehidupan dan lingkungan. Tapi percayalah itulah yang nantinya akan membawa kita pada kebaikan yang sesungguhnya.
Sekian pembahasan tentang prinsip hari ini, terima kasih banyak sudah mau meluangkan waktu untuk membaca!
Comments
Post a Comment